ADIWIYATA
ADIWIYATA mempunyai pengertian atau makna : tempat yang baik dan ideal dimana dapat diperoleh segala ilmu pengetahuan dan berbagai norma serta etika yang dapat menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan hidup kita dan menuju kepada cita-cita pembangunan berkelanjutan. KONDISI LINGKUNGAN SEKOLAH 1.1. Letak Sekolah SMK Negeri 1 Purwosari merupakan salah satu lembaga pendidikan yang memiliki visi untuk membentuk tamatan yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, memiliki budi pekerti luhur, ketrampilan, berdaya saing tinggi dan berwawasan lingkungan. SMK Negeri 1 Purwosari berdiri pada tahun 2000 terletak di desa Purwosari, tepatnya Jl. Raya Purwosari Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan. Secara geografis SMK Negeri 1 Purwosari terletak di wilayah barat Kabupaten Pasuruan, berbatasan dengan Kabupaten Malang, Kota Pasuruan dan Kabupaten Mojokerto. Dengan posisi yang strategis tersebut, sangat memungkinkan bagi SMK Negeri 1 Purwosari untuk merekrut siswa dari segala penjuru, mengingat keberadaanya yang mudah dijangkau dengan kendaraan umum serta berada di jalur utama menuju ke Pasuruan, Malang dan Surabaya. 1.2. Kondisi Lingkungan Sekolah 1.2.1. Hidrologis Dilihat dari segi hidrologis, Kecamatan Purwosari memiliki sumber air bersih yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat Kecamatan Purwosari dan sekitarnya. Tetapi karena di sekitar kecamatan Purwosari terdapat pabrik-pabrik maka pasokan air bersih semakin lama semakin berkurang. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih,SMK Negeri 1 Purwosari ikut memanfaatkan sumber air yang berasal dari lingkungan sendiri. Pemanfaatannya antara lain; untuk memenuhi kebutuhan air di semua kamar mandi dan toilet siswa, guru, dan TU; untuk menyiram seluruh tanaman dan kebun sekolah;untuk keperluan wudhu di mushola dan untuk mengisi kolam ikan sekolah. Sehubungan dengan ini maka sekolah perlu memperhatikan pemanfaatan sumber air yang tersedia dengan memperhatikan kelestariannya.Oleh karena itu perlu ditanamkan kesadaran kepada seluruh warga sekolah dan masyarakat akan pentingnya pelestarian sumber air bersih untuk kelangsungan hidup anak cucu kita. 1.2.2. Geografis Dilihat dari letak geografisnya Kecamatan Purwosari merupakan daerah dataran tinggi. Ditinjau dari kondisi tanahnya, wilayah kecamatan Purwosari merupakan daerah yang subur untuk pertanian. Hal ini bisa dilihat dari hijaunya sawah yang membentang di sepanjang jalan. Ditambah lagi banyaknya kebun durian yang dapat dijumpai di daerah ini. Sehubungan dengan ketersediaan sumber mata air dan kondisi tanah yang subur maka wilayah Purwosari dan sekitarnya banyak ditumbuhi berbagai jenis tanaman yang sangat bermanfaat. Selain tanaman pangan tanaman yang banyak tumbuh di wilayah ini antara lain, durian, rosela, mangga, rambutan, pisang dll. 1.3. Kondisi Masyarakat Sekitar Dari segi keamanan SMK N 1 Purwosari sangat kondusif, karena berada di tepi jalan raya, mendapat dukungan serta perhatian dari aparat desa, kecamatan (Muspika), para Ulama, tokoh masyarakat serta masyarakat sekitar.Hal ini terbukti bahwa sejak berdiri pada tahun 2000 sampai saat ini tidak pernah mengalami gangguan keamanan yang berarti yang mengakibatkan terganggunya proses pendidikan di SMK N 1 Purwosari. Mata pencaharian masyarakat di sekitar wilayah kecamatan Purwosari sebagian besar adalah petani. Ini sesuai dengan wilayah Purwosari yang terletak di daerah pedesaan dengan kondisi lingkungan yang subur sehingga baik untuk tanah pertanian. Dilihat dari segi sosisal budaya, lingkungan Purwosari dan sekitarnya merupakan lingkungan agamis. Kondisi ini bisa dilihat dari banyaknya pondok pesantren dan madrasah yan berdiri di wilayah ini. Di bidang IPTEK dan kepedulian terhadap lingkungan, masyarakat sekitar masih banyak yang awam, namun hal mini tidak menjadi kendala bagi SMK Negeri 1Purwosari untuk memperkenalkan IPTEK dan menumbuhkan rasa peduli terhadap lingkungan kepada peserta didik yang pada pelaksanaanya juga akan melibatkan peran serta orang tua dan masyarakat sekitar. 1.4. Kondisi siswa dan Orang Tua Secara sosial ekonomi, mata pencaharian orang tua siswa sangat beragam, meliputi : sebagian kecil TNI, PNS, POLRI, Pegawai Swasta, petani dan buruh pabrik. 1.5. Kondisi Proses belajar Mengajar Peserta didik memiliki posisi sentral artinya kegiatan pembelajaran berpusat pada peserta didik. Untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab, maka untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik serta tuntutan lingkungan. Proses belajar diselenggarakan secara interaksi, inspirasi, menyenangkan dan memotivasi peserta didik untuk berpartisipasi secara aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreatifitas dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat , perkembangan fisik , dan psikologi peserta didik serta menggunakan lingkungan sekitar sekolah sebagai sumber belajar untuk menerapkan pendekatan kontekstual ; materi dan pembelajaran dihubungkan dengan lingkungan dan pengalaman peserta didik ( Terintegrasi dengan Lingkungan hidup). Untuk menunjang jalannya proses belajar mengajar dan terwujudnya visi, misi dan tujuan sekolah, SMK Negeri 1 Purwosari memiliki berbagai macam fasilitas belajar antara lain : a) 24 ruang belajar b) Ruang penunjang lainyang memadai : Lab. Kimia, Lab. Fisika, Lab Biologi, Lab. Benih, Lab. Kultur Jaringan, Lab. TPHP, Green House, Lahan pertanian, bengkel Las, Bengkel mesin, Bengkel Body otomotif, SAS, Lab. TKJ, Lab. MKT, Lab. RPL, Lab. multimedia, Lab komputer ruang Osis, ruang BK, musholla, dll. c) Sarana olah raga yang memadai, volly ball, tenis meja dan lapangan basket,Footsal, bulutangkis, senam. d) Memiliki media pembelajaran memadai. e) Real object yaitu benda-benda dan tempat nyata di dalam sekolah yang digunakan sebagai media atau sumber belajar dari lingkungan antara lain : kolam ikan, sungai, berbagai macam tanaman dan lain-lain. f) Dukungan masyarakat / komite dalam hal pengadaan sarana prasarana sangat memadai.
|